Strategi Pemanfaatan Energi Tak Terbarukan untuk Menjawab Tantangan Global


Strategi pemanfaatan energi tak terbarukan menjadi salah satu solusi yang dibutuhkan untuk menjawab tantangan global saat ini. Energi tak terbarukan seperti minyak bumi, gas alam, dan batu bara masih menjadi sumber daya utama dalam memenuhi kebutuhan energi dunia. Namun, penggunaan sumber energi ini juga telah menimbulkan berbagai dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.

Menurut Dr. Sigit Hardadi, seorang pakar energi dari Universitas Indonesia, strategi pemanfaatan energi tak terbarukan harus dilakukan secara bijaksana dan berkelanjutan. “Kita harus memikirkan bagaimana cara mengoptimalkan penggunaan energi tak terbarukan tanpa mengorbankan keberlanjutan lingkungan dan kesehatan manusia,” ujarnya.

Salah satu strategi yang dapat diterapkan adalah dengan meningkatkan efisiensi penggunaan energi melalui teknologi yang ramah lingkungan. Menurut data dari International Energy Agency (IEA), penggunaan energi secara efisien dapat mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 40% pada tahun 2040. Hal ini menunjukkan bahwa efisiensi energi dapat menjadi langkah awal dalam mengurangi dampak negatif dari penggunaan energi tak terbarukan.

Selain itu, diversifikasi sumber energi juga menjadi strategi penting dalam pemanfaatan energi tak terbarukan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengembangkan energi terbarukan seperti energi surya, angin, dan biomassa. Menurut Prof. Dr. Ir. Widodo Wahyu Purwanto, seorang ahli energi terbarukan dari Institut Teknologi Bandung, diversifikasi sumber energi akan membantu mengurangi ketergantungan pada energi tak terbarukan yang semakin menipis.

Namun, tantangan dalam pemanfaatan energi tak terbarukan juga tidak bisa dianggap remeh. Perubahan kebijakan energi oleh pemerintah, fluktuasi harga energi di pasar global, serta resistensi dari industri energi konvensional menjadi beberapa hambatan yang harus dihadapi dalam implementasi strategi ini.

Meskipun demikian, upaya untuk mengembangkan strategi pemanfaatan energi tak terbarukan tetap menjadi langkah yang penting dalam menjawab tantangan global akan keberlanjutan energi. Dengan kerjasama antara pemerintah, industri, dan masyarakat, diharapkan dapat menciptakan solusi yang berkelanjutan untuk masa depan yang lebih baik.