Energi terbarukan kini semakin menjadi pilihan utama dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan. Di Indonesia, potensi energi terbarukan sangat besar, mulai dari energi surya, angin, air, dan biomassa. Manfaat dan keunggulan jenis energi terbarukan di Indonesia sangatlah banyak, baik dari segi lingkungan maupun ekonomi.
Salah satu manfaat utama dari energi terbarukan adalah sebagai sumber energi yang ramah lingkungan. Menurut Dr. Ir. Kuntoro Mangkusubroto, mantan Menteri ESDM, “Energi terbarukan memiliki potensi besar untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan membantu mengatasi perubahan iklim global.” Hal ini sejalan dengan komitmen Indonesia untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29% pada 2030.
Keunggulan lain dari energi terbarukan adalah potensinya sebagai sumber energi yang tidak terbatas. Prof. Dr. Ir. Emil Salim, pakar lingkungan, mengatakan bahwa “Indonesia memiliki potensi energi terbarukan yang sangat besar, seperti panas bumi dan energi surya yang dapat dimanfaatkan secara optimal.” Dengan memanfaatkan sumber energi terbarukan yang melimpah, Indonesia dapat mengurangi ketergantungan pada energi fosil yang semakin langka.
Selain itu, energi terbarukan juga memberikan manfaat ekonomi yang besar bagi Indonesia. Menurut data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, investasi di sektor energi terbarukan mencapai Rp 25,6 triliun pada tahun 2020. Hal ini menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah.
Namun, meskipun memiliki manfaat dan keunggulan yang besar, masih banyak kendala yang dihadapi dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia. Dr. Ir. Rida Mulyana, Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, mengatakan bahwa “tantangan utama adalah keterbatasan infrastruktur dan regulasi yang mendukung pengembangan energi terbarukan.”
Untuk itu, diperlukan kerja sama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam mengoptimalkan pemanfaatan energi terbarukan di Indonesia. Dengan memanfaatkan potensi energi terbarukan secara optimal, Indonesia dapat menjadi negara yang lebih berkelanjutan dan mandiri dalam memenuhi kebutuhan energinya.