Ketika kita berbicara tentang energi, kita seringkali terfokus pada jenis energi terbarukan seperti energi surya dan energi angin. Namun, keterbatasan jenis energi tak terbarukan juga perlu menjadi perhatian kita. Solusi alternatif mengatasi keterbatasan jenis energi tak terbarukan perlu dicari agar kita dapat tetap memenuhi kebutuhan energi tanpa merusak lingkungan.
Salah satu solusi alternatif yang dapat digunakan untuk mengatasi keterbatasan jenis energi tak terbarukan adalah dengan memanfaatkan energi biomassa. Energi biomassa merupakan energi yang dihasilkan dari bahan organik seperti limbah pertanian, limbah hutan, dan limbah makanan. Menurut Dr. Agus Budiharto, seorang pakar energi dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, energi biomassa dapat menjadi solusi yang efektif untuk mengatasi keterbatasan jenis energi tak terbarukan.
“Memanfaatkan energi biomassa tidak hanya membantu mengurangi penggunaan bahan bakar fosil, tetapi juga dapat mengurangi jumlah limbah organik yang menumpuk di lingkungan,” kata Dr. Agus Budiharto.
Selain energi biomassa, energi panas bumi juga merupakan solusi alternatif yang potensial untuk mengatasi keterbatasan jenis energi tak terbarukan. Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan sumber energi panas bumi. Menurut Dr. Guntur Prabawa, seorang ahli energi panas bumi dari Institut Teknologi Bandung (ITB), potensi energi panas bumi di Indonesia sangat besar dan dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan.
“Dengan memanfaatkan energi panas bumi, kita dapat mengurangi ketergantungan pada energi fosil yang semakin menipis. Selain itu, energi panas bumi juga memiliki dampak lingkungan yang lebih kecil dibandingkan dengan energi fosil,” ujar Dr. Guntur Prabawa.
Dalam upaya untuk mengatasi keterbatasan jenis energi tak terbarukan, kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat juga sangat diperlukan. Pemerintah perlu memberikan insentif dan regulasi yang mendukung pengembangan energi alternatif seperti energi biomassa dan energi panas bumi. Industri perlu berperan aktif dalam mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Sementara itu, masyarakat perlu meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan energi alternatif untuk menjaga keberlanjutan lingkungan.
Dengan adanya solusi alternatif seperti energi biomassa dan energi panas bumi, kita dapat mengatasi keterbatasan jenis energi tak terbarukan dan bergerak menuju masa depan yang lebih berkelanjutan. Dukungan dari semua pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan hal ini. Semoga upaya ini dapat menjadi langkah awal menuju sistem energi yang lebih berkelanjutan di masa depan.