Pentingnya Memahami Jenis Energi yang Digunakan dalam Transportasi Aktif
Transportasi aktif seperti bersepeda, berjalan kaki, dan menggunakan skuter listrik semakin populer di kalangan masyarakat saat ini. Namun, ada satu hal yang sering terlupakan oleh banyak orang ketika menggunakan transportasi ini, yaitu jenis energi yang digunakan.
Mengetahui jenis energi yang digunakan dalam transportasi aktif sangat penting karena dapat berdampak pada lingkungan dan juga kesehatan kita. Salah satu jenis energi yang sering digunakan dalam transportasi aktif adalah listrik. Menurut Pakar Energi dari Universitas Indonesia, Prof. Dr. Ir. Bambang Purnomosidhi, “Menggunakan energi listrik dalam transportasi aktif dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca dan polusi udara yang dapat merusak lingkungan dan kesehatan manusia.”
Namun, tidak semua jenis energi listrik yang digunakan dalam transportasi aktif ramah lingkungan. Beberapa skuter listrik menggunakan baterai berbasis fosil yang dapat mencemari lingkungan jika tidak didaur ulang dengan benar. Oleh karena itu, penting untuk memilih transportasi aktif yang menggunakan energi listrik dari sumber yang ramah lingkungan seperti baterai daur ulang atau energi surya.
Selain energi listrik, ada juga jenis energi lain yang digunakan dalam transportasi aktif, yaitu tenaga manusia. Bersepeda dan berjalan kaki adalah contoh transportasi aktif yang menggunakan energi tenaga manusia. Menurut Dr. Ir. Susi Susanti, seorang ahli kesehatan lingkungan dari Institut Teknologi Bandung, “Bersepeda dan berjalan kaki tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga baik untuk kesehatan karena dapat meningkatkan kebugaran fisik dan mengurangi risiko penyakit jantung.”
Dengan memahami pentingnya jenis energi yang digunakan dalam transportasi aktif, kita dapat memilih transportasi yang ramah lingkungan dan sehat untuk digunakan. Jadi, mulailah memperhatikan jenis energi yang digunakan dalam transportasi aktif Anda dan dukung gaya hidup yang lebih berkelanjutan.